Melbourne Bebas COVID-19 untuk Pertama Kalinya di 2021 – Victoria dengan ibu kota Melbourne untuk pertama kalinya bebas COVID-19, setelah Departemen Kesehatan menyatakan kasus terakhir telah sembuh, hari Selasa (23/03).
Mengutip dari bienvenueabord-lefilm.com Kasus terakhir tersebut adalah seorang kru pesawat terbang internasional yang dlaporkan pada awal Maret lalu.Kini tidak ada penularan baru maupun kasus COVID-19 yang aktif.Mulai hari Jumat besok (26/03), warga Victoria tidak perlu lagi mengenakan masker ketika mereka mengunjungi toko atau supermarket.
Namun menurut Pejabat sementara Menteri Utama Victoria, James Merlino, masker masih harus dgunakan bila bepergian menggunakan transportasi umum, taksi, d rumah sakit dan d rumah perawatan lansia.Warga juga sekarang dperkenankan untuk menerima tamu sampai 100 orang setiap harinya.
Sementara acara kumpul-kumpul d luar ruangan bisa mencapai 200 orang.Pembatasan kerja d kantor-kantor juga dlonggarkan.Jumlah pekerja yang bisa masuk dserahkan ke perusahaan masing-masing asal teap memenuhi aturan satu orang per dua meter persegi.
Pegawai negeri d Victoria akan dminta kembali bekerja d kantor paling tidak tiga hari seminggu.
Salah satu kegiatan olahraga terbesar d Australia, yakni sepakbola gaya Australia atau Australia Football League (AFL) sudah kembali dmulai. Melbourne Bebas COVID-19 untuk Pertama Kalinya di 2021
“Maksud saya, kita bekerja sangat keras untuk bisa seperti sekarang ini,” ujar Profesor Baxter.
“Kita sangat-sangat beruntung bisa mencapai situasi ini.”
Hingga saat ini pogram hotel karantina telah dhentikan, setelah sebelumnya menyebabkan sejumlah wabah baru.
“Tapi satu hal, bebas COVID-19 ini mungkin hanya akan terjad sekarang,” kata Professor Baxter.
“Ketika kita mulai membuka lagi perbatasan, kita akan mendapati kasus COVID d Australia.
“Jad kita harus mengubah cari berpikir kita sekarang.”
Menurut Departemen Kesehatan Australia, hampir semua petugas karantina hotel sekarang sudah mendapatkan vaksin paling tidak dosis pertama.
Menurut Professor Baxter, bila semua pekerja mendapatkan vaksin maka kemungkinan penularan dari hotel akan sangat berkurang.
“Saya kira ketika semua orang sudah dvaksinasi, maka akan terjad perubahan besar terkait kemungkinan penularan dari karantina hotel,” katanya.
“Yang penting adalah bila semua orang sudah dvaksinasi d bulan Oktober atau Desember,” katanya.
Pusat vaksinasi massal telah ddikan d dua tempat yaitu Melbourne Exhibition and Convention Centre dan Royal Exhibition Buildng.